Home Nasional Daerah Politik Ekonomi Hukrim Olahraga LifeStyle Peristiwa Pendidikan Internasional Indeks
 
Gerhana Bulan Total Telah Berakhir Malam Ini
Rabu, 26-05-2021 - 19:33:32 WIB
Super Blood Moon yang terlihat di langit Sydney, Australia, 26 Mei 2021.
TERKAIT:
   
 

Jakarta | Opsinews.com - Gerhana Bulan Total Perigee atau Super Blood Moon telah berakhir sepenuhnya yang terlihat di wilayah Indonesia malam (26/5) ini.

Di langit kawasan Jakarta dan sekitarnya, gerhana bulan total atau super blood moon yang terjadi pada Rabu (26/5) petang ini berakhir pada pukul 18.28.05 WIB.

Diketahui, sejumlah daerah di Indonesia bisa menyaksikan secara langsung fenomena alam yang disebut hanya terjadi selama 195 tahun sekali.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut bahwa gerhana bulan total (GBT) ini terdapat tujuh fase, antara lain gerhana mulai (P1), Gerhana sebagian mulai (u1) gerhana total mulai (U2), puncak gerhana, gerhana total berakhir (U3), gerhana sebagian berakhir (G4) dan gerhana berakhir (P4).

Di wilayah Indonesia bagian barat, fase P1 gerhana dimulai pada pukul 15.46.12 WIB, sementara waktu Indonesia bagian tengah pukul 16.46.12 WITA, dan 17.46.12 WIT pada daerah Indonesia bagian timur.Fase akan memasuki puncak gerhana pada pukul 18.18.43 WIB di Kawasan Indonesia Barat, 19.18.43 WITA di Indonesia bagian tengah dan 20.18.43 WIT di Indonesia bagian timur.

Sementara, gerhana bulan total akan berakhir pada pukul 18.28.05 WIB di Indonesia bagian barat, 19.28.05 WITA di Indonesia bagian tengah, dan 20.28.05 di Indonesia bagian timur.

Adapun fase gerhana akan berakhir secara keseluruhan pada pukul 20.51.14 WIB di Indonesia bagian barat, di Indonesia bagian tengah pukul 21.51.14 WITA, dan pukul 22.51.14 WIT di Indonesia bagian timur.

Sementara itu, hingga pukul 19.50 WIB, penampakan gerhana bulan masih berlangsung di beberapa titik pengamatan, seperti, titik pengamatan LAPAN di Nusa Tenggara Timur, Manado, dan Parepare masih berlangsung gerhana bulan sebagian.

Gerhana bulan terjadi saat posisi matahari, bumi, dan bulan sejajar. Peristiwa ini disebabkan pergerakan dinamis posisi matahari, bumi, serta bulan yang hanya terjadi saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya

Gerhana bulan total malam ini terjadi saat bulan berada di umbra bumi, yang berakibat saat puncak gerhana bulan total sehingga bulan akan terlihat berwarna merah atau yang lebih dikenal dengan istilah Blood Moon.

Lantaran posisi bulan saat terjadi gerhana berada di posisi terdekat dengan bumi (Perigee), maka bulan akan terlihat lebih besar dari fase-fase purnama biasa. Itulah yang kemudian membuatnya sering disebut dengan istilah Super Moon.

Gerhana bulan total bisa dilihat tanpa alat karana tidak memiliki intensitas cahaya yang berbahaya seperti gerhana Matahari. Bulan hanya mendapat cahaya dari pantulan sinar matahari, bukan sebagai sumber cahaya.

Gerhana bulan malam ini menjadi spesial karena bertepatan dengan Hari Raya Waisak 2021 yang dirayakan pemeluk agama Budha.

Waisak sendiri dirayakan setiap Mei tepatnya pada waktu terang bulan atau dengan istilah lain yaitu Purnama Sidhi untuk memperingati Trisuci Waisak yakni tiga peristiwa penting, yakni kelahiran, penerangan agung, dan kematian Buddha Gautama.

Antusiasme warga pun terlihat di sejumlah wilayah Indonesia seperti Bandung, Surabaya, hingga Makassar.

Sementara itu, live streaming gerhana bulan total malam ini pun disiarkan langsung oleh Planetarium & Observatorium Jakarta di laman berikut.

sumber:cnn indonesia




 
Berita Lainnya :
  • Danrem 031/WB Pimpin Sertijab Kasiops Kasrem 031/WB
  • Resmi Dilaporkan ke Polisi, Pemalsuan Data Kependudukan Melibatkan Oknum Pegawai Disdukcapil Payakumbuh
  • Kapolres Pelalawan Dalam Sorotan Masyarakat: Kasus Kriminalisasi Hingga Berujung Disiksanya Seorang Tahanan
  • Eks Sekda Balangan Lawan Status Tersangka, Gandeng Eks Pengacara Brigadir Joshua Ajukan Praperadilan
  • Kasat Narkoba Polres Tebing Tinggi Beri Tali Asih ke Panti Asuhan Selfan, Wujud Kepedulian Sosial
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Danrem 031/WB Pimpin Sertijab Kasiops Kasrem 031/WB
    02 Resmi Dilaporkan ke Polisi, Pemalsuan Data Kependudukan Melibatkan Oknum Pegawai Disdukcapil Payakumbuh
    03 Kapolres Pelalawan Dalam Sorotan Masyarakat: Kasus Kriminalisasi Hingga Berujung Disiksanya Seorang Tahanan
    04 Eks Sekda Balangan Lawan Status Tersangka, Gandeng Eks Pengacara Brigadir Joshua Ajukan Praperadilan
    05 Kasat Narkoba Polres Tebing Tinggi Beri Tali Asih ke Panti Asuhan Selfan, Wujud Kepedulian Sosial
    06 Tokoh Ulama Sergai Soroti Dugaan Kelalaian RSUD Sultan Sulaiman, Desak Pemerintah Bertanggung Jawab
    07 Pasca Dugaan Kelalaian RSUD Sultan Sulaiman yang Viral, DPRD Sergai Gelar RDP, OPD dan BPJS Dinilai Saling Lempar Tanggung Jawab
    08 Operasi Kancil Toba 2025: Polres Sergai Tangkap Pelaku Curas, Sita Motor Hasil Kejahatan
    09 Dugaan Korupsi Smart Board, Kejatisu Periksa Kadisdik Tebing Tinggi, PPK, dan Rekanan
    10 Bayi Meninggal Diduga Akibat Kelalaian, RSUD Sultan Sulaiman Resmi Dilaporkan ke Polda Sumut
    11 Polres Sergai Gencarkan Patroli dan Edukasi Keselamatan Berlalu Lintas
    12 Gudang Jangkos Terbakar di Sergai, Polisi Gerak Cepat Amankan Lokasi dan Lakukan Investigasi
    13 Jaringan Judi Togel Bebas di Pelalawan di duga ada Storan Ke APH, Bos Togel Dikuasai Bermarga Sihombing, APH Pelalawan Dinilai Bungkam
    14 Kapolda Riau diminta Agar Segera Berantas Praktek ILLOG Di Wilayah Polres Kampar
    15 Semoga Sampai ke Telinga Jaksa Agung Yang Anti Terhadap Oknum Jaksa Nakal, Kasus Debt Collector "Mandek" di Kejari Bangkinang
    16 Ketua DPDD GRANAT Riau, Tegaskan Bagi Aph Yang terlibat Narkoba Hukum Mati Biar Ada Efek Jerah Bagi Yang Lain
    17 Sambut HUT TNI ke-80, Kodim 0204/DS Gelar Bhakti Teritorial Prima dan Bagikan Sembako di Tiga Kecamatan
    18 Jalan Provinsi di Bantaran Sungai Padang Longsor Hampir Setahun, Warga Sergai Khawatir Menelan Korban
    19 Satlantas Polres Sergai Berikan Pelayanan SIM Khusus Bagi Penyandang Disabilitas
    20 Gelombang Protes Memanas: Aliansi Masyarakat Sergai Siap Gelar Aksi Jilid II, Tenda Perjuangan Akan Didirikan di Kantor Bupati
    21 Misteri Penemuan Kerangka Manusia di Pohon Aren Sergai, Warga Berharap Polisi Ungkap Identitas Korban
    22 Masyarakat Keluhkan Tanah Berserakan di Jalan Dari Mobil Pengangkut Tanah Urug Galian C KM 55 Bahkan Dapat Dapat Kecelakaan Para Pengendara
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © OPSINEWS.COM | Transformasi untuk Publik