Home Nasional Daerah Politik Ekonomi Hukrim Olahraga LifeStyle Peristiwa Pendidikan Internasional Indeks
 
Tumpukan kayu bahan jadi ditemukan dipinggir sungai Subayang.
Masih Liarnya Kayu Olahan yang diduga Hasil dari Hutan lindung Di Wilayah Kampar.
Rabu, 17-11-2021 - 18:57:47 WIB
Kayu olahan
TERKAIT:
   
 

KAMPAR | OPSINEWS.COM-

Walau sering viral pemberitaan di berbagai media dan penangkapan sana sini, terkait kayu olahan hasil hutan di wilayah kabupaten kampar, namun bagi pengelolaan, pemasok dan penampung kayu olahan tersebut. Seakan tidak peduli dengan aturan-aturan dari kementrian DLHK apa lagi dengan aparat hukum yang ada di wilayah kampar.

Baru-baru ini tim media, kembali mendapat data saat ivestigasi di lapangan, pas tempatnya di pinggir sungai Subayang yang mana adanya tumpukan kayu olahan yang di perkiran 3 hingga 4 kubit setara kitaran 4 Ton.

Menurut informasi dari warga yang  bernama Yono (nama samaran), bahwa kayu-kayu olahan tersebut. Setahu sumber, bahwa kayu olahan tersebut diambil dari Rimba Baling yang di duga kawasan hutan lindung, kayu tersebut di olah dengan mesin senso di hutan dan setelah di olah lalu di ilir lewat sungai subayang lalu di tumpuk atau di tampung di kediaman Taupit yang berdomisili di desa kota lama, Kec. Kampar Kiri Hulu.

Lanjut sumber, kayu tersebut di kelola di hutan rimbang baling dengan beberapa orang tenaga pekerja yang diduga di modalin oleh Tp. Ucapnya.

Masih sumber, cerita kepada media bahwa, di daerah lipat kain.  Ada beberapa Sawmel tempat pengelolaan kayu, tapi agak susah tersentuh oleh aparat, kita juga tidak tau apa mereka mengatongi izinnya sehingga mereka (pemilik Swemel) leluasan beraktifitas. Tapi apakah izin itu gampang ya, se akan tanyaknya sumber kepada media.

Walau Permohonan Presiden Jokowi kepada para kapolda untuk menertipkan pembalakan liar, karena itu tugas para penegak hukum seperti kepolisian.

Bahwa banyak hal dan aktivitas yang menyebabkan kerugian negara, tidak hanya korupsi, suap, gratifikasi, dan sejenisnya, tetapi juga pembalakan liar (illegal loging).”Jika didiamkan negara rugi sekitar Rp.35 trilyun/tahun. Ucap dan pesan Presiden melalui KoranJokowi.com beberapa bulan lalu. Atas hal tersebut, baru-baru in adanya razia penangkapan pembalakkan liar seperti di siak kecil bengkalis.

Namun beda halnya, yang kerap di beritakan media ini sebelumnya. Panampung kayu sekaligus pemilik Somel di desa si Abu. Bernama Pak De, Sopian, Iwan dan Yusril, juga Pemilik Somel dan penampung kayu illegal logging tanpa izin apapun, juga di desa salo beberapa tempat somel.

Anehnya keberadaan Panampung kayu illegal dan Somel ini tidak pernah tersentuh oleh aparat penegak hukum, baik dari Polres Kampar dan instansi terkait lainnya juga oleh Dinas Kehutanan Kampar (Polhut Kehutanan), padahal keberadaan somel dan tumpukan kayu sangat dekat dengan jalan poros dan pemukiman warga. Yang mana pelaku usaha somel illegal dari mulai pagi sampai sore ber aktfitas terus tanpa ada rasa takut.  

Terkait hal di atas, media mencoba konfirmasi kepada kapolres kampar AKBP Rido Purba melalui WhatsApp pribadianya. Namun hingga tayang berita ini belum ada tanggapan dari Rido. (Tim) *** Bersambung




 
Berita Lainnya :
  • Unit II Tipidkor Satreskrim Polres Tebing Tinggi Terus Dalami Dugaan Penyelewengan Bansos Beras Di Desa Pengggalangan Sergai
  • Danrem 031/WB Hadiri Peringati HUT Kemala Bhayangkari ke-44 Polda Riau
  • Bupati Kuansing Penjarakan Warganya Sendiri, Ketua KNPI Riau Bilang ini
  • Dusun Tiga Meraih Juara Umum MTQ ke-III di Desa Rimbo Panjang
  • Rintihan Pilu Seorang Wanita di Tapanuli Selatan Luka Lebam-lebam Diduga Dianiaya Suaminya Sendiri
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Unit II Tipidkor Satreskrim Polres Tebing Tinggi Terus Dalami Dugaan Penyelewengan Bansos Beras Di Desa Pengggalangan Sergai
    02 Danrem 031/WB Hadiri Peringati HUT Kemala Bhayangkari ke-44 Polda Riau
    03 Bupati Kuansing Penjarakan Warganya Sendiri, Ketua KNPI Riau Bilang ini
    04 Dusun Tiga Meraih Juara Umum MTQ ke-III di Desa Rimbo Panjang
    05 Rintihan Pilu Seorang Wanita di Tapanuli Selatan Luka Lebam-lebam Diduga Dianiaya Suaminya Sendiri
    06 SPBU Nomor 14.286.675 Minas Jadi 'Sarang' Mobil Langsir dan Tangki Modifikasi
    07 Kapolsek AKP Tobat Sihombing Lakukan Patroli dan Monitoring Satkamling Desa Pematang Terang
    08 Kejati Riau Gelar Bazar dan Pasar Murah Ramadhan 1445 H
    09 Hari Terakhir, Polres Sergai Lakukan Operasi Keselamatan di Jalinsum Serdang Bedagai
    10 Keluarga Besar Polsek Siak Hulu Berbagi 50 Takjil Kepada Pengguna Jalan Raya Tertib Berlalu Lintas
    11 Memalukan Di duga Mirip Sekdakab Rohil Berpose Menjulurkan Lidah: Ketua KNPI Riau: Menjijikkan Pejabat Kok Seperti itu!
    12 Gercep Komisi Kejaksaan Respon Pengaduan
    13 Luar Biasa Tim Unit Intel Kodim 0301 PBR Gagalkan Peredaran Narkoba
    14 Sekdako Sampaikan Jawaban Pemerintah Terhadap Pandangan Umum Fraksi Terkait LKPJ 2023
    15 Kasus Persengketaan Lahan Syamsul Bahri Mengendap di Polda Riau Ada Apa?
    16 Bupati Rohil Sudah Melaporkan ke Tim Siber Polda Riau
    17 Polisi Yordania bentrok dengan pengunjuk rasa di dekat kedutaan Israel
    18 Marak Pelaku Usaha Ilegal BBM Solar Bersubsidi di Cikarang Barat
    19 TAUSIAH QOBLA DZUHUR YANG DISAMPAIKAN UST. DR. ZULKARNAIN UMAR, MSI
    20 Kadis DLHK Pekanbaru Tidak Pernah Menugaskan Yayasan Mengutip Uang Kebersihan di Pasar Panam
    21 Dit Intelkam Polda Riau Bersinergi Dengan KPU Rohil Untuk Pastikan Pelaksanaan Pentahapan Pilkada Serentak Tahun 2024 Berjalan Dengan Aman Dan Kondusif
    22 Wabup Rohil Dampingi Safari Ramadhan Sekdaprov Riau di Masjid Al-Khairiyah Bagansiapiapi
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © OPSINEWS.COM | Transformasi untuk Publik