Home Nasional Daerah Politik Ekonomi Hukrim Olahraga LifeStyle Peristiwa Pendidikan Internasional Indeks
 
Nadiem Gelontorkan Rp180 Miliar untuk Kampus Bangun Start Up
Rabu, 26-05-2021 - 11:13:50 WIB
Mendikbudristek Nadiem Makarim
TERKAIT:
   
 

Jakarat | Opsinews.com - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim menawarkan bantuan dana hingga ratusan miliar Rupiah untuk perguruan tinggi vokasi yang ingin membangun start up atau perusahaan rintisan bersama industri. Nadiem menyebutnya dengan dana padanan kamus vokasi atau matching fund.

Dana padanan kampus vokasi atau matching fund vokasi termasuk dalam program Kampus Merdeka Vokasi yang Nadiem luncurkan pada hari ini, Selasa (25/5).

"Dana padanan kampus vokasi ini besarnya Rp180 miliar," kata Nadiem dalam acara yang disiarkan langsung oleh Youtube Kemendikbud RI.

Kampus baru bisa memperoleh dana dari Kemendikbudristek jika sudah berhasil mengajak industri untuk bekerja sama.

"Matching fund hanya [diberikan] kalau perguruan tinggi vokasi berhasil menarik dana atau kontribusi dari industri," imbuhnya.

Nadiem menjelaskan, kampus dapat memilih tiga bentuk kegiatan kerja sama dengan industri agar bisa memanfaatkan dana matching fun. Tiga kegiatan itu yakni membentuk pusat riset, melakukan hilirisasi produk atau membangun start up.

"Salah satu pilihannya mendanai start up-start up vokasi, mendanai enterpreneur-entrepreneur yang akan kembangkan bisnis berbasis iptek di dalam PTN, PTS vokasi kita melalui pendanaan start up company," lanjutnya.

Mantan pengusaha yang berhasil mendirikan Gojek itu mengatakan program barunya tersebut dikeluarkan dengan tujuan mendorong jiwa kewirausahaan di kampus vokasi.

Jika kampus vokasi berhasil menggaet industri yang berkontribusi dalam bentuk bantuan dana atau barang untuk membentuk start up, Nadiem berjanji Kemendikbudristek akan menggandakan dana yang diberikan industri.

Sementara jika tidak ingin membuat start up, kampus diperbolehkan memanfaatkan dana untuk pengembangan pusat unggulan teknologi bersama industri.

Nadiem mengatakan pihaknya bakal menambahkan anggaran hingga tiga kali lipat dari dana yang diberikan industri untuk pembuatan pusat riset.

Terakhir, kampus juga bisa mengajukan kegiatan hilirisasi produk riset terapan untuk tujuan komersialisasi bersama industri. Kemendikbudristek akan menggandakan dana yang diberikan industri.

Bantuan dana tersebut, kata Nadiem, dapat diterima kampus dengan syarat berhasil menggaet industri untuk melakukan kerja sama atau link and match bersama kampus.

Dalam hal ini, ia mengatakan industri tidak boleh sekadar menandatangani nota kesepahamanan bersama kampus tanpa implementasi dan tujuan yang jelas.

Kampus dan industri harus bisa membuktikan penyusunan kurikulum bersama, partisipasi praktisi industri mengajar di kampus, kewajiban magang bagi mahasiswa, komitmen serapan lulusan mahasiswa, dan bentuk dukungan lainnya.

Nadiem menjelaskan kebijakan ini ia ambil karena mendapati kampus vokasi belum banyak menghasilkan dampak nyata kepada industri. Menurutnya, banyak kampus vokasi belum berorientasi kepada pasar dan hanya terpaku pada riset terapan yang bersifat akademis.

"Padahal ini perguruan tinggi vokasi dan politeknik. Jadi ini enggak masuk akal. Kenapa hasil output-nya paper. Harusnya output-nya inovasi dan terapan di lapangan," tambah dia.




 
Berita Lainnya :
  • Danrem 031/WB Pimpin Sertijab Kasiops Kasrem 031/WB
  • Resmi Dilaporkan ke Polisi, Pemalsuan Data Kependudukan Melibatkan Oknum Pegawai Disdukcapil Payakumbuh
  • Kapolres Pelalawan Dalam Sorotan Masyarakat: Kasus Kriminalisasi Hingga Berujung Disiksanya Seorang Tahanan
  • Eks Sekda Balangan Lawan Status Tersangka, Gandeng Eks Pengacara Brigadir Joshua Ajukan Praperadilan
  • Kasat Narkoba Polres Tebing Tinggi Beri Tali Asih ke Panti Asuhan Selfan, Wujud Kepedulian Sosial
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
    + Indeks Berita +
    01 Danrem 031/WB Pimpin Sertijab Kasiops Kasrem 031/WB
    02 Resmi Dilaporkan ke Polisi, Pemalsuan Data Kependudukan Melibatkan Oknum Pegawai Disdukcapil Payakumbuh
    03 Kapolres Pelalawan Dalam Sorotan Masyarakat: Kasus Kriminalisasi Hingga Berujung Disiksanya Seorang Tahanan
    04 Eks Sekda Balangan Lawan Status Tersangka, Gandeng Eks Pengacara Brigadir Joshua Ajukan Praperadilan
    05 Kasat Narkoba Polres Tebing Tinggi Beri Tali Asih ke Panti Asuhan Selfan, Wujud Kepedulian Sosial
    06 Tokoh Ulama Sergai Soroti Dugaan Kelalaian RSUD Sultan Sulaiman, Desak Pemerintah Bertanggung Jawab
    07 Pasca Dugaan Kelalaian RSUD Sultan Sulaiman yang Viral, DPRD Sergai Gelar RDP, OPD dan BPJS Dinilai Saling Lempar Tanggung Jawab
    08 Operasi Kancil Toba 2025: Polres Sergai Tangkap Pelaku Curas, Sita Motor Hasil Kejahatan
    09 Dugaan Korupsi Smart Board, Kejatisu Periksa Kadisdik Tebing Tinggi, PPK, dan Rekanan
    10 Bayi Meninggal Diduga Akibat Kelalaian, RSUD Sultan Sulaiman Resmi Dilaporkan ke Polda Sumut
    11 Polres Sergai Gencarkan Patroli dan Edukasi Keselamatan Berlalu Lintas
    12 Gudang Jangkos Terbakar di Sergai, Polisi Gerak Cepat Amankan Lokasi dan Lakukan Investigasi
    13 Jaringan Judi Togel Bebas di Pelalawan di duga ada Storan Ke APH, Bos Togel Dikuasai Bermarga Sihombing, APH Pelalawan Dinilai Bungkam
    14 Kapolda Riau diminta Agar Segera Berantas Praktek ILLOG Di Wilayah Polres Kampar
    15 Semoga Sampai ke Telinga Jaksa Agung Yang Anti Terhadap Oknum Jaksa Nakal, Kasus Debt Collector "Mandek" di Kejari Bangkinang
    16 Ketua DPDD GRANAT Riau, Tegaskan Bagi Aph Yang terlibat Narkoba Hukum Mati Biar Ada Efek Jerah Bagi Yang Lain
    17 Sambut HUT TNI ke-80, Kodim 0204/DS Gelar Bhakti Teritorial Prima dan Bagikan Sembako di Tiga Kecamatan
    18 Jalan Provinsi di Bantaran Sungai Padang Longsor Hampir Setahun, Warga Sergai Khawatir Menelan Korban
    19 Satlantas Polres Sergai Berikan Pelayanan SIM Khusus Bagi Penyandang Disabilitas
    20 Gelombang Protes Memanas: Aliansi Masyarakat Sergai Siap Gelar Aksi Jilid II, Tenda Perjuangan Akan Didirikan di Kantor Bupati
    21 Misteri Penemuan Kerangka Manusia di Pohon Aren Sergai, Warga Berharap Polisi Ungkap Identitas Korban
    22 Masyarakat Keluhkan Tanah Berserakan di Jalan Dari Mobil Pengangkut Tanah Urug Galian C KM 55 Bahkan Dapat Dapat Kecelakaan Para Pengendara
     
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © OPSINEWS.COM | Transformasi untuk Publik