Menolak Bayar Parkir Liar Di pantai Pasir Jambak Muaro Anai,Pengunjung Dilecehkan Dengan Ucapan Kasar Berbahasa Minang
Selasa, 16-04-2024 - 22:07:02 WIB
Sumbar- OPSINEWS.COM-Pengunjung pantai pasir Jambak muaro Anai kelurahan pasir jambak kecamatan koto Tangah kota Padang cekcok dengan jukir (juru parkir liar) hal ini terjadi lantaran pengunjung mengunakan kendaraan roda dua berhenti pinggir pantai menolak membayar uang parkir Rp 5.000 selasa sore (16 April 2024)
Awalnya pengunjung berhenti di pinggir pantai bersama anak dan istrinya,Tiba-tiba datang seorang pemuda berwajah sangar mengendarai kendaraan roda dua tanpa nomor polisi meminta uang parkir,saat ditanya pengunjung karcis parkirnya,justru dia (jukir) mengaku dapat izin dari pemerintah Setempat,tetapi secara lisan.Selain itu dia juru parkir liar itu juga mengaku dapat izin dari Ketua RT setempat secara lisan
Saat cekcok berlangsung antara jukir dengan pengunjung mengatakan bahwa dirinya tidak parkir melainkan berhenti.
"Jika saya parkir tentunya honda saya tinggalkan,ini saya bersama anak saya duduk diatas honda,"ujar pengunjung menjelaskan kepada juru parkir liar tersebut.
Bukannya mendengar penjelasan pengunjung,justru jukir tersebut melontarkan ucapan melecehkan,"Kalau tidak mau bayar parkir kamu di rumah saja,jangan bawa keluarga ke pantai ini,sedangkan perempuan paroh baya diduga istri Jukir tersebut juga mengaku sebagai petugas kebersihan pantai,padahal pantai saat itu terlihat kumuh dan banyak sampah berserakan disepanjang pantai tersebut
Salah seorang teman juru parkir liar tersebut yang berpura-pura sebagai pengunjung juga membela"pada umumnya disepanjang pantai padang ini parkir hanya seperti ini Pak,"ucapnya saat berhenti duduk diatas Honda dipinggir pantai
Apakah pantai ini milik pribadi bapak?"ujar pengunjung balek bertanya? Saya petugas kebersihan pantai"kata jukir tersebut menjawab pertanyaan pengunjung.
Tidak bisa menunjukkan karcis retribusi parkir dan surat tugas parkir,dia juru parkir liar tersebut mengakui sebagai pemilik pantai,"pantai ini tempat pribadi bukan tempat umum,"katanya kepada pengunjung.
Setelah pengunjung tersebut meninggalkan lokasi pantai tersebut,perempuan paroh baya diduga istri jukir tersebut mengikuti pengunjung mengunakan kendaraan roda dua melontarkan ucapan kasar berbahasa Minang,"kau gilo mo" (kamu gila ni)," Ucapnya sambil berlalu mengendarai kendaraan roda dua
Kita minta gubernur sumbar dan walikota padang agar menindak tegas jukir tersebut,
hal ini sangat mencoreng nama baik tempat wisata di Sumatera Barat Khususnya di pantai pasir jambak muaro Anai, jika dibiarkan dipastikan pengunjung atau wisawatan takut mengunjungi tempat wisata ini"demikian disampaikan pengunjung ke media ini,hingga berita ini dilansir pihak pihak terkait lainnya belum dapat dikonfirmasi.
Sikumbang*
Komentar Anda :