Gunakan Pasir Laut dan Terkesan Asal Jadi, Pembangunan Jalan lingkar Batu Panjang Pangkalan Nyirih Kecamatan Rupat Baru Selesai Sudah Rusak
Selasa, 09-01-2024 - 21:13:51 WIB
Bengkalis. OPSINEWS.COM-Masih seumur jagung, Baru saja selesai dikerjakan Jalan Lingkar Batu Panjang dan Pangkalan nyirih di Kecamatan Rupat kabupaten Bengkalis mengalami keretakan di beberapa titik, hal ini diduga karena mengunakan material pasir laut,
Pantauan media dilapangan (25/12/2023),banyak pekerjaan belum dicor ligit LC-nya juga tampak asal jadi dan pecah Selain pengerjaan Semrawut, proyek peningkatan Jalan Kecamatan Rupat kabupaten Bengkalis ini diduga asal jadi,sepertinya PPK dan konsultan pengawas kongkalikong
Untuk diketahui, Menggunakan pasir pantai untuk pembangunan bisa mengakibatkan pembangunan jalan cepat rusak,Hal ini dikarenakan pasir pantai/laut memiliki kandungan garam yang tinggi,yang bisa mengakibatkan dinding bangunan cepat rusak.
Terkait proyek pembangunan jalan tersebut mengunakan material pasir laut dibenarkan oleh salah seorang yang mengaku Humas proyek pekerjaan Jalan lingkar Batu Panjang Pangkalan Nyirih Kecamatan Rupat dan Abk kapal.
"Kami mengambil pasir sungai injab Untuk di jual ke Perusahaan yang mengerjakan jalan LC atau ligid di Rupat,"terang ABK kapal saat dikonfirmasi kemaren.
Sedangkan salah seorang yang berinisial K mengaku sebagai Humas proyek jalan tersebut mengaku mengunakan pasir laut digunakan untuk pembangunan proyek Jalan Lingkar Batu Panjang Dan Pangkalan nyirih di Kecamatan Rupat kabupaten Bengkalis.
Tak lama kemudian awak media dihubungi oleh orang tidak dikenal (OTK),dia mengatakan pasir yang dipakai untuk pekerjaan jalan lingkaran dan Pangkalan nyirih bukan pasir laut," ucap OTK melalui sambungan HP-nya, "Apa kepentingan saudara terkait pekerjaan jalan lingkaran batu panjang Dan Nyirih?kata awak media balek bertanya,namun tidak diresponnya.
Oknum kontraktor pelaksana proyek diduga tidak mengutamakan kwalitas matrial,atau tidak sesuai RAB,kemudian pengawasan dari pihak pemerintah dan perusahaan sepertinya sudah kongkalikong.diduga ada unsur manipulasi, dikhawatirkan akan berpengaruh terhadap kwalitas proyek jalan tersebut,diharapkan Pihak penegak Hukum bertindak
Inilah daftar perusahaan dan jumlah anggaran yang mengerjakan proyek Jalan lingkar Batu Panjang Pangkalan Nyirih Kecamatan Rupat yang Diduga Gunakan Pasir Laut.
1.Anggaran Rp.16.363.639.000.00 yang di kerjakan PT.Rajawali Sakti Prima Konsultan pengawas PT.Yooya karya (persero).
2.Anggaran Rp.24.835.960.000.00 dikerjakan PT.Prima Malindo Nusantara
3.Anggaran sebesar Rp.24.835.960.000.00 konsultan pengawas PT.Yooya Karya (persero)
4.Anggaran Rp.16.721.017.000.00, dikerjakan PT.Prima Malindo Nusantara konsultan pengawas PT.Yooya Karya (persero)
Selain mengunakan pasir laut,proyek yang dikerjakan oleh beberapa Perusahaan ini juga dinilai tak menjaga keamanan pengendara Dimana setiap pengecoran tidak dilengkapi rambu-rambu lalulintas,sangat membahayakan bagi pengendara yang melintas jalan tersebut.
Tim media sudah menyampaikan konfirmasi kepada pihak-pihak mengaku sebagai humas PT.Marindo Prima Nusantara untuk memberikan penjelasan.hingga berita ini dilansir belum diresponnya (kumbang)
Editor/red*
Komentar Anda :