2 Tahun Dibangun Pamsimas di Desa Limbong Sergai, Warga Masyarakat Belum Merasakan Manfaatnya
Kamis, 23-03-2023 - 18:52:00 WIB
Serdang Bedagai, Sumut. OPSINEWS.COM - Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) telah menjadi salah satu program andalan nasional (Pemerintah dan Pemerintah Daerah) untuk meningkatkan akses penduduk perdesaan terhadap fasilitas air minum dan sanitasi yang layak dengan pendekatan berbasis masyarakat.
Namun tampaknya, program yang telah menjadi andalan nasional tersebut hanya isapan jempol belaka atau pepesan kosong belaka.
Pasalnya, Sudah sekitar 2 tahun selesai dikerjakan, Bangunan bercat biru bagai menara menjulang tinggi yang diatasnya dibangun bak yang akan diisi air itu, hingga kini tidak berfungsi sama sekali.
Masyarakat Dusun V Raya Dolok, Desa Limbong, Kecamatan Dolok Merawan, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumut belum merasakan manfaat adanya bangunan program pamsimas tersebut. Bahkan bangunan tersebut terkesan hanya formalitas hanya untuk menghabiskan anggaran semata.
Ironisnya lagi, Pada saat proses pekerjaan pembangunan juga tidak terpasang plang proyek sehingga tidak diketahui CV maupun PT apa yang mengerjakan dan sumber anggaran serta jumlah anggarannya.
S Damanik Warga disana kepada awak media, Kamis (23/03/2023) menuturkan kekecewaannya.
Menurutnya, Bangunan Pamsimas yang menggunakan anggaran dari pemerintah itu, seharusnya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
" Memang kalau saya melihat, adanya pamsimas di sini tidak terlalu di butuhkan, karena semua masyarakat disini sudah memiliki sumur masing masing. Akan tetapi, Karena ini sudah terlanjur dibangun maka seharusnya dapat segera di manfaatkan oleh kami masyarakat. Jangan seperti bangunan formalitas saja, hanya untuk menghabiskan anggaran saja" Ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakannya, Sekitar 1 bulan yang lalu, beberapa warga dikumpulkan di rumah kepala Dusun (Kadus) V Raya Dolok atas nama Sulia Ilham Sinaga yang dihadiri Kepala Desa (Kades) Limbong atas nama Warsiadi untuk membahas iuran pamsimas tersebut.
" Kami ada dikumpulkan di rumah kadus dihadiri Kades membahas iuran. Tapi air belum dialirkan ke rumah rumah kami. Usai itu, Kami bersama Kades menyalakan mesin air yang ada di bangunan pamsimas. Tapi cuma gitu aja gak juga dialirkan kerumah kami, "Ucapnya heran. (Tim)
Komentar Anda :