Hasilnya Sepak Bola Indonesia Bebas dari Sanksi
Jokowi Utus Erick Thohir Bertemu Presiden FIFA
Minggu, 09-10-2022 - 14:34:58 WIB
Jakarta, OPSINEWS,COM-Erick Thohir sebelum menjadi Menteri, adalah mantan pemilik klub Inter Milan yang berkompetesi di seri A, dan klub-klub olah raga lainnya.
Reputasi pemilik klub bersakala internasional itu. Presiden Jokowi menugaskanya untuk menyelesaikan dan menyelamatkan sepak bola Indonesia, akibat tragedi di stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu, 1 Oktober 2022.
Hanya satu kata, TEPAT Presiden Jokowi mengutus Erick Thohir bertemu Presiden FIFA Gianni Infantino di Doha, Qatar, Rabu (5/10/2022), ada dua alasan yang sifatnya internasional.
Pertama pertemuan pemimpin G20 di bulang November 2022, dan kedua perhelatan sepak bola dunia usia 20, bulan Mei 2023, yang tuan rumahnya Indonesia.
Dua acara internasional, selain harus terlaksana, juga menjadi barometer Indonesia dimata dunia.
Sebagai tuan rumah G20, Indonesia menjadi sandaran para negara-negara di dunia, terkait dengan pasokan pangan (Gandum, dan kebutuhan lainnya) dari Rusia dan Ukraina, harus bisa terdistribusi secara baik ke semua negara di dunia, yang membutuhkan, dan Indonesia dibawah kepemimpinan Presiden Jokowi menjadi harapan negara-negara didunia, terutama Eropa dan Amerika.
Sementara, perhelatan sepak bola Internasional, usia 20. harus terlaksana dengan baik, Indonesia menjadi tuan rumah piala dunia usia 20, yang salah satu tamunya adalah Israel.
Namun, terlepas dari itu, Hal utama yang patut diapresiasi, Erick Thohir berhasil menjalankan amanat Presiden Jokowi, supaya Indonesia tidak dibatalkan menjadi tuan rumah piala dunia usia 20.
Hasilnya, FIFA menyetujui isi surat Presiden Jokowi yang diserahkan Erik Thohir kepada Gianni Infantino.
Buktinya, pasca tragedi Kanjuruhan, FIFA akan berkantor di Indonesia untuk waktu yang cukup lama, dan akan bersama AFC (Asosiasi Sepak Bola Asia), dan PSSI, untuk mengawasi dan menjalankan pertandingan sepak bola liga 1 dari segi keamanan superter, pemain.
Rls**
Komentar Anda :